PADEPOKAN WULAN TUMANGGAL

Menurut arti kata Wulan artinya rembulan, benda angkasa ciptaan Tuhan yang memberikan keindahan dimalam hari. Tumanggal yang artinya baru mulai atau baru tanggal.

Padepokan Wulan Tumanggal merupakan anugerah dari Gusti Kang Maha Agung yang diterima oleh Romo Guru Bapak Tegal (RG. KP. Esno Kusnodho Suryaningrat) Pendiri dan Pembina Perguruan TRIJAYA setelah melaksanakan lelaku spiritual selama 40 hari 40 malam ( 9 September 1984-9 Oktober 1984) dengan hasil yaitu hari Jumat Legi sebagai salah satu hari terbaik untuk melaksanakan sujudan permohonan kepada Sang Pencipta.Sujudan ini dinamakan dengan SUPIT dimana dilaksanakan setiap malam Jumat Legi di Padepokan Wulan Tumanggal.



Padepokan Wulan Tumanggal merupakan Padepokan kedua setelah Padepokan Argasonya,yang terletak lereng Gunung Selamet, tepatnya di Ds. Dukuhtengah, Kec. Bojong, Kab. Tegal berjarak kurang lebih 6 Km dari obyek wisata Guci. Lokasinya yang luas dan strategis dengan udara yang sejuk serta suasana alam pegunungan maka padepokan Wulan Tumanggal sering dijadikan sebagai tempat kegiatan (operasional) baik yang bersifat organisasi maupun keilmuan. Padepokan Wulan Tumanggal juga bersifat terbuka bisa digunakan untuk masyarakat umum, sebagai lokasi resepsi pernikahan, seminar, pelatihan dan kegiatan-kegiatan lain yang diselenggarakan oleh perorangan, organisasi kemasyarakatan sampai instansi pemerintahan.























 


















Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkah Tahun Baru untuk warga sekitar Padepokan Wulan Tumanggal

Abdi Dalem dan Sentono Dalem, Wewengkon Wulan Tumanggal hadiri Peringatan Kenaikan Tahta PB XIII

Resepsi HUT Ke 56 Perguruan Trijaya : Gumregah, Semangat dan Tanggungjawab